Tuesday, 25 February 2014

KEISTIMEWAAN Surat 40






Pembaca yang berbahagia, terima kasih atas kunjungan anda ke halaman web saya. Ada hal yang penulis cermati dari surat ini, bahwa kita punya kesempatan mengantarkan orang tua atau keluarga kita yang tersayang masuk sorga, walaupun mereka telah berpulang kerahmatullah. Barangkali semasa hidup, karena kesibukan membesarkan kita semua...mereka lalai...silakan simak .....

KEISTIMEWAAN

  1. Surat 40 ini mempunya dua nama, yaitu:
    1. Al-Mu’min, seperti yang terdapt pada ayat 28.
    2. Ghafir, seperti yang terdapat pada ayat 3
Kedua nama yaitu mu’min dan ghafir sama-sama terdapat pada ayat 7.
  1. Surat ini merupakan surat pertama dari ‘keluarga surat ha mim’ yaitu surat yang diawali dengan huruf ‘ha mim’ yang berjumlah 7 yaitu QS 40 sd QS 46.
PENGERTIAN

  1. Bahasa : symbol dua huruf yaitu, ha dan mim
  2. Tafsir:
- Teman setia yang ada pada setiap manusia dimana ia memberikan keamanan dan kasih sayang Allah SWT.
- Seperti pada QS 40:18 --- teman setia = hati

PELAJARAN

Cara agar kita dapat tetap setia kepada hati kita:

  1. Jangan memasukkan sifat sombong, terutama kesombongan terhadap ayat-ayat Allah
Sombong, berujung kepada kekafiran
QS 40:35 ---(yaitu) orang-orang yang memperdebatkan ayat-ayat Allah tanpa alasan yang sampai kepada mereka. Sangat besar kemurkaan (bagi mereka) di sisi Allah dan orang-orang yang beriman. Demikianlah Allah mengunci hati setiap orang yang sombong dan berlaku sewenang-wenang.
QS 40:56 --- Sesungguhnya orang-orang yang memperdebatkan ayat ayat Allah tanpa alasan (bukti) yang sampai kepada mereka, yang ada dalam dada mereka hanyalah (keinginan akan) kebesaran yang tidak akan mereka capai, maka mintalah perlindungan kepada Allah. Sungguh, Dia Maha Mendengar, Maha Melihat.
QS 39:71 ---
QS 2:34 --- Dan (ingatlah) ketika Kami berfirman kepada para malaikat, “Sujudlah kamu kepada Adam!” Maka mereka pun sujud kecuali iblis. Ia menolak dan menyombongkan diri, dan ia termasuk golongan yang kafir.

  1. Jangan memasukkan sifat serakah.
Serakah adalah tertipunya diri kita dengan kenikmatan semu sehingga rela melanggar perintah Allah.
QS 40:4 ---
Serakah berujung kepada kedzaliman, QS 2:35 --- Dan Kami berfirman, “Wahai Adam! Tinggallah engkau dan istrimu di dalam surga, dan makanlah dengan nikmat (berbagai makanan) yang ada di sana sesukamu. (Tetapi) janganlah kamu dekati pohon ini, nanti kamu termasuk orang orang yang dzalim.
QS 40:23-24- Contoh orang-orang yang serakah. --- Dan sungguh, Kami telah mengutus Musa dengan membawa ayat ayat Kami dan keterangan yang nyata, kepada Fir’aun, Haman dan Karun; lalu mereka berkata, “(Musa) itu seorang pesihir dan pendusta”
  1. Jangan memasukkan sifat iri hati dan dengki.
Iri hati dan dengki, berujung kepada kemusyrikan
Qs 40:25 ---
QS 113 --- Katakanlah “Aku berlindung kepada Tuhan yang menguasai subuh (fajr), dari kejahatan (makhluk yang) Dia ciptakan, dan dari kejahatan malam apabila telah gelap gulita, dan dari kejahatan (perempuan-perempuan) penyihir yang meniup pada buhul buhul (talinya), dan dari kejahatan orang yang dengki apabila dia dengki.”

Apa yang akan kita dapat, jika hati kita setia?

1. Malaikat akan berdoa agar kita mendapatkan rahmat Allah, ilmu yang baik dan ampunan Allah, seperti yang terdapat pada QS 40:7 --- (Malaikat-malaikat) yang memikul ‘Arsy dan (malaikat) yang berada di sekelilingnya bertasbih dengan memuji Tuhannya dan mereka beriman kepadaNya serta memohonkan ampunan untuk orang-orang yang beriman (seraya berkata), “ Ya Tuhan kami, rahmat dan ilmu yang ada pada Mu meliputi segala sesuatu, maka berilah ampunan kepada orang-orang yang bertobat dan mengikuti jalan (agama)Mu dan peliharalah mereka dari azab neraka.

2. Mendapat kesempatan untuk menolong saudara-saudara kita di surga.--- QS 40:8 --- Ya Tuhan kami, masukkanlah mereka ke dalam surga ‘And yang telah Engkau janjikan kepada mereka, dan orang yang saleh di antara nenek moyang mereka, istri-istri, dan keturunan mereka. Sungguh, Engkaulah Yang Mahaperkasa, Mahabijaksana.

3. Aqidahnya akan terpelihara. --- QS 40:9 --- dan peliharalah mereka dari (bencana) kejahatan. Dan oang-orang yang Engkau pelihara dari (bencana) kejahatan pada hari itu, maka sungguh, Engkau telah menganugerahkan



sumber dari: rahasiaayatallah.blogspot.com

No comments:

Post a Comment